Pada awal tahun 2023 ini, Pondok Pesantren An-Najma mengawali kegiatan dengan melaksanakan salah satu agenda tahunan yang sangat ditunggu-tunggu yakni ZURTA. Apasih itu Zurta ? Nah, Zurta sendiri merupakan singkatan dari (Ziarah Auliya Wa Rihlah Tarbawiyah) yaitu kegiatan tahunan yang selalu ada dengan agenda berziarah ke makam para wali dalam rangka bertawasul ataupun ngalap barokah, namun tidak hanya ziarah, tetapi juga ada rihlah atau perjalanan (wisata). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh keluarga besar Pondok Pesantren An-Najma atau sekitar 106 orang dengan menggunakan 2 bus.
Zurta tahun ini merupakan zurta ke-3 yang dilaksanakan tepatnya pada hari sabtu, 7 Januari 2023 dengan tujuan berziarah ke makam para wali daerah sarang-rembang seperti makam setumbun, makam simpek, dan makam mbah serut, wisata ke pantai karang jahe dan ditutup dengan berziarah ke makam sunan kalijaga.
Adapun tujuan pertama ke makam setumbun yang merupakan makam pendiri pertama pondok pesantren sarang (syaikh Ghozali bin lanah), disana para santri tahlil dipimpin oleh Ustadz Malik kemudian do'a dipimpin oleh Ustadz Munib,
Selanjutnya ke makam simpek yang
merupakan makam K.H. Zubair Dahlan dan keluarga, seperti di makam sebelumnya,
pembacaan tahlil dipimpin oleh Ustadz Malik dan Do’anya oleh Ibu Nyai Nur
Azizah. Kemudian ke tujuan berikutnya Makam Serut yang berada di komplek Pondok
Pesantren MUS Sarang lebih tepatnya di area Madrasah Ghozaliyah Syafi'iyah
(MGS).
Selanjutnya ke pantai karang jahe,
disana semua menikmati sore di pantai sampai menjelang maghrib, kemudian
dilanjutkan ke destinasi terakhir yakni makam sunan kalijaga yang terletak di
daerah demak, di pemberhentian terakhir, para santri melakukan jamak sholat
terlebih dahulu di masjid sunan kalijaga setelah itu dilanjutkan dengan ziarah
pembacaan tahlil serta do’a. Setelah itu sebelum melanjutkan perjalanan pulang,
para santri istirahat sejenak ada yang membeli makan ataupun oleh-oleh di area
makam sunan kalijaga.
Salah satu peserta Zurta 2023 yaitu Mbak Nazzun Sholikha Nurin mengungkapkan "Pertama, saya mengapresiasi panitia yang telah berinovasi dari zurta sebelum2nya, yaitu pengadaan buku panduan yang disertai biografi dan sejarah tokoh2 ulama yang diziarahi, sehingga santri dapat mengambil suri tauladan dari tokoh-tokoh tersebut. Dan alhamdulillah perjalanannya lancar, serta cuaca di seluruh lokasi ziarah mendukung, walaupun di pantai mendung dan hujan sehingga durasi wisata terlalu singkat, dan untuk konsumsi udah sesuai pembagiannya." begitu ujarnya.
Rangkaian kegiatan yang dilakukan mulai dari pukul 05.30 WIB keberangkatan sampai dengan pukul 01.00 WIB tiba di Pondok Pesantren An-Najma.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar